Basic Practice : Crucible

Dalam meleburkan logam, kita memerlukan suhu yang sangat tinggi. Dan untuk hal tersebut diperlukan sebuah wadah yang tahan terhadap suhu tinggi. Lalu tempat apakah yang cocok untuk meleburkan logam ? Salah satu tempat yang bisa kita gunakan adalah crucible. Apa itu crucible, bagaimana cara menggunakannya, dan bagaimana karakteristiknya akan dijelaskan dalam artikel ini. Selamat membaca :).

Crucible adalah wadah yang dapat menahan suhu yang sangat tinggi dan digunakan untuk produksi logam, kaca, dan pigmen serta sejumlah proses laboratorium modern. Crucible biasanya terbuat dari tanah liat. Crucible juga dapat dibuat dari bahan yang tahan terhadap suhu yang cukup tinggi untuk meleleh atau mengubah isinya.

Crucible digunakan di laboratorium untuk menampung senyawa kimia saat dipanaskan sampai suhu yang sangat tinggi. Crucibles tersedia dalam beberapa ukuran dan biasanya dilengkapi dengan tutup yang berukuran sejajar. Saat dipanaskan di atas api, crucible sering dipegang di dalam segitiga pipeclay yang dipegang di atas tripod.

Crucibles dan penutupnya terbuat dari bahan tahan suhu tinggi, biasanya porselin, alumina atau logam inert. Salah satu penggunaan awalnya adalah untuk meleburkan platinum. Bahan lain seperti alumina, zirkonia, dan terutama magnesia akan mentolerir suhu tertinggi. Baru-baru ini, logam seperti nikel dan zirkonium telah digunakan. The lids biasanya tidak pas untuk membiarkan gas terlepas saat memanaskan sampel di dalamnya. Crucibles dan tutupnya dapat berbentuk tinggi dan bentuknya bentuk rendah dan dalam berbagai ukuran, tapi agak kecil berukuran 10-15 ml porselen dan biasanya digunakan untuk analisis kimia gravimetrik. Crucible berukuran kecil ini dan penutupnya yang terbuat dari porselen cukup murah bila dijual dalam jumlah banyak ke laboratorium, dan crucible kadang dibuang setelah digunakan dalam analisis kimia kuantitatif yang tepat. Biasanya ada mark-up besar saat dijual secara individual di toko hobi.

Crucible Grafit

Di bidang analisis kimia, crucible digunakan dalam analisis kimia gravimetri kuantitatif (analisis dengan mengukur massa analitik atau turunannya). Penggunaan crucible bisa jadi sebagai berikut: Residu atau endapan dalam metode analisis kimia dapat dikumpulkan atau disaring dari beberapa sampel atau larutan pada kertas saring "tanpa abu" khusus. Pelapis dan tutup yang akan digunakan sudah ditimbang dengan sangat akurat pada keseimbangan analitis. Setelah beberapa kemungkinan pencucian dan / atau pengeringan awal filtrat ini, residu pada kertas saring dapat ditempatkan di wadah dan dipanaskan (dipanaskan pada suhu sangat tinggi) sampai semua volatil dan uap air dikeluarkan dari residu sampel di percobaan. Kertas saring "tanpa abu" benar-benar terbakar dalam proses ini. Katalis dengan sampel dan tutupnya dibiarkan dingin dalam desikator. Serbuk dan tutup dengan sampel di dalamnya ditimbang dengan sangat akurat lagi hanya setelah benar-benar didinginkan sampai suhu kamar (suhu yang lebih tinggi akan menyebabkan arus udara di sekitar keseimbangan memberikan hasil yang tidak akurat). Massa wadah dan tutup kosong yang telah ditimbang sebelumnya dikurangkan dari hasil ini untuk menghasilkan massa residu yang benar-benar kering di dalam wadah.

Crucible Gooch

Crucible dengan dasar berlubang dengan lubang kecil dirancang khusus untuk digunakan dalam filtrasi, terutama untuk analisis gravimetrik seperti yang baru saja dijelaskan,Crucible ini disebut Crucible Gooch sesuai dengan nama penemunya, Frank Austen Gooch.

Untuk hasil yang benar-benar akurat, wadah tersebut ditangani dengan penjepit bersih karena sidik jari dapat menambahkan massa yang dapat ditimbang ke wadahnya. Crucible porselen bersifat higroskopik, atau dapat juga dibilang mereka menyerap sedikit kelembaban dari udara. Untuk alasan ini, Crucible dan tutup porselen juga dipanaskan (pra-pemanasan sampai suhu tinggi) sampai massa konstan sebelum penimbangan awal. Ini menentukan massa dari wadah dan tutup yang benar-benar kering. Setidaknya ada dua pembakaran, pendinginan, dan penimbangan yang menghasilkan massa yang sama persis untuk memastikan massa wadah dan tutup yang konstan (benar-benar kering) dan juga untuk residu, tutup, dan residu sampel di dalamnya. Karena massa setiap wadah dan tutupnya berbeda, penahanan pra-pembakaran / pra-penimbangan harus dilakukan untuk setiap wadah / tutup baru yang digunakan. Desikator mengandung desiccant untuk menyerap uap air dari dalam udara, sehingga udara di dalamnya akan menjadi benar-benar kering.

Crucible Hessian

Jenis lain dari crucible adalah Crucible Hessian. Crucible Hessian adalah sejenis wadah keramik yang diproduksi di wilayah Hesse Jerman dari akhir Abad Pertengahan dalam periode Renaisans. Crucible ini cukup terkenal karena kemampuannya untuk menahan suhu yang sangat tinggi, perubahan suhu yang cepat, dan reagen yang kuat. Crucible Hessian banyak digunakan untuk kimia dan metalurgi awal. Jutaan kapal yang membawa crucible ini diekspor ke seluruh Eropa, Skandinavia, dan koloni di Amerika. Crucible Hessian dibuat dengan membakar tanah liat kaolinitik pada suhu di atas 1100 ℃, membentuk mullite. Mullite adalah kombinasi antara aluminium dan silikat yang hanya ada pada abad ke-20 dan memberikan sifat-sifat yang sangat baik dari wadah Hessian.

Untuk kisaran harga, alat ini berharga antara Rp 12.000,- hingga Rp 500.000,- sesuai kualitas dan bahan pembuatnya. Harga ini tentunya untuk wilayah Jawa dan sekitarnya.

Sumber : Wikipedia.com

                Tokopedia.com